Dua hari yang lalu sebuah kejadian menjadi pembelajaran bagi
saya. Hal yang nampak sepele memang, tapi seharusnya tidak saya lakukan.
Tapi…. Hal itu sudah terjadi dan tidak bisa ditarik kembali.
Ketika berbincang-bincang dengan suami, hal itu kami bahas
dan menurut suami saya seharusnya kalau hendak memberikan uang pada seseorang, ya
harus langsung ke orang yang bersangkutan.
Jangan dititipkan, ke anak atau ke menantu, ke saudara
apalagi ke tetangga, he he he. Harus langsung diberikan ke orang yang hendak
kita tuju. Bila orang tersebut tidak ada, maka urungkan saja hingga kita
bertemu dengan orang yang kita maksud tersebut. Kecuali kita sudah kenal betul dan tahu pasti bahwa orang yang kita titipkan itu akan menyampaikan titipan kita.
Yo wis… nasi sudah menjadi bubur.
Dan itu menjadi suatu pembelajaran bagi saya.
Nampak sepele hal tersebut yah…
Saya menitipkan uang tersebut lantaran menurut saya, orang
tersebut yang tak lain adalah menantunya pasti akan menyampaikan titipan saya. Titik.
Tapi, menurut suami saya kita harus berhati-hati kalau
berurusan dengan uang. Tidak bisa seperti itu. Karena banyak kan kejadian
seseorang menitipkan uang tapi uang tersebut tidak sampai pada orang yang
dimaksudkan.