Rabu, 14 Maret 2012

Apa dan bagaimana badai matahari itu


Hm… penasaran nih dengan apa sih badai matahari itu dan menurut ramalan bangsa Maya bahwa dunia akan berakhir pada tahun 2012 bulan desember tanggal 21. Wah… apakah ada kaitannya dengan aktivitas badai matahari ini ya.

Matahari, seperti yang kita ketahui dan pahami bersama sebagai pusat tata surya galaksi kita. Jadi bila di pusat tersebut terjadi sesuatu walaupun kecil, maka akan memberi dampak pada anggota tata surya termasuk planet bumi tempat kita bernaung. Nah… kami coba cek via mbah Google perihal badai matahari ini dan sejauh mana info mengenai efek yang akan dialami oleh planet tercinta kita.

Ada banyak info yang kami dapatkan seperti halnya pasti akan teman-teman semua dapatkan.
Berikut ini beberapa artikel yang kami dapatkan, selamat menyimak…

Badai matahari adalah ledakan dahsyat di Matahari, mengirim milyaran ton material tak bermuatan, juga disebut plasma, ke luar angkasa pada kecepatan lebih dari satu juta mil per jam. Awan plasma membawa bidang magnetik yang kuat. Saat awan bermagnet itu mencapai Bumi sehari atau tiga hari kemudian, sejumlah besar energinya terendapkan ke dalam magnetosfir Bumi.

Badai matahari adalah siklus rutin yang dijalani pusat tata surya Galaksi Bimasakti. Badai terjadi ketika matahari mengeluarkan gelombang elektromagnetiknya ke luar orbit yang dicirikan dalam aktivitas ledakan-ledakan.

Menurut dosen astronomi Institut Teknologi Bandung Dhani Herdiwijaya, ledakan matahari bisa terlihat dari Bumi melalui petunjuk adanya bintik matahari di permukaan sang surya. Bintik tersebut melambangkan dalam permukaan matahari yang membara akibat sedang terjadi letupan-letupan. "Seperti hubungan pendek arus listrik atau korsleting," ujar dia saat dihubungi Rabu, 25 Januari 2012.

Korsleting di pusat tata surya tentu berbeda dengan sekadar korsleting lampu. "Energi yang dipancarkan besar sekali," papar Dhani. Energi dalam bentuk gelombang inilah yang mengalir menembus aneka planet. Mulai dari yang terdekat dengan matahari, yaitu Merkurius, lalu ke Venus, dan Bumi hingga habis energinya.
Sepanjang perjalanan, gelombang ini diikuti oleh Ejeksi Massa Korona, yaitu lontaran massa dari korona matahari, terutama proton, dengan kecepatan tinggi. Karena mengandung proton berkecepatan tinggi, Dhani menuturkan, gelombang tersebut bisa merusak apa yang dilewatinya, termasuk satelit komunikasi hingga satelit Global Positioning System (GPS).

Dari situs metrotvnews.com tertanggal 9 maret 2012 dinyatakan bahwa Badai matahari terbesar dalam lima tahun menghantam planet bumi sekarang. Jika benar, hal itu dapat menyebabkan gangguan satelit, jaringan listrik, dan komunikasi selama 24 jam ke depan.

Dua jilatan api Matahari meledak pada akhir Selasa (6/3) dan menyemburkan gelombang plasma dan partikel bermuatan ke arah Bumi.

Setelah melaju melalui ruang angkasa dengan 4 juta mph, letusan material yang disebut coronal mass ejection (CME) seharusnya sudah menabrak Bumi sekarang.

Badai tersebut diperkirakan dapat menciptakan gangguan kuat karena kombinasi emisi magnetik, radio, dan radiasi. Ini membuat badai matahari itu terkuat secara keseluruhan sejak Desember 2006, meskipun jilatan api yang memicu itu bukan yang terbesar.

CME mencapai Bumi pagi ini sekitar pukul 05.45 waktu setempat. Demikian disampaikan pejabat di Space Weather Prediction Center yang dikelola bersama National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) dan National Weather Service di Amerika Serikat, Kamis (8/3).

"CME kemungkinan akan memicu badai radiasi Matahari dan geomagnetik hari ini yang dapat mengganggu satelit di ruang angkasa dan jaringan listrik di Bumi," kata Joseph Kunches, ilmuwan cuaca ruang angkasa di NOAA.

"Badai radiasi Matahari dapat menyebabkan gangguan operasional satelit dan propagasi radio gelombang pendek, tetapi tidak mengganggu manusia di Bumi," demikian pernyataan badan antariksa AS, NASA, di situs webnya. Gangguan juga mungkin terjadi pada telekomunikasi seluler, siaran televisi, dan lainnya jika lontaran partikel listrik mengganggu satelit.

Walaupun dampaknya serasa menyeramkan, namun ada sebuah fenomena dari dampak badai matahari ini. Yakni terbentuknya aurora yang indah dan menakjubkan.




Puncak badai matahari kali ini diperkirakan terjadi akhir 2013 hingga 2014.


Terima kasih untuk hari ini....

Sumber & image : Google search
Flag Counter