Sabtu, 29 Juni 2019

Pengalaman memutuskan kontrak indihome


Karena kami pindah tempat tinggal, maka kami mendaftarkankembali paket indihome untuk di 
tempat tinggal kami yang baru.

Dan alasan yang sama, kami memutuskan kontrak indihome yang kami gunakan sebelumnya (karena kami sudah menggunakan paket yang baru di tempat yang baru).

Untuk itu, kami menghubungi call centre Telkom di 147. Sebelumnya sih suami ingin datang langsung ke plasa Telkom yang terdekat, namun karena menghubungi 147 diinformasikan bahwa kami tak perlu datang langsung ke plasa Telkom, kami bisa request di 147.

Kami pun menyetujuinya. Melalui 147 kami utarakan bahwa kami ingin memutuskan kontrak indihome yang masih kami gunakan. Kami informasikan nomor yang ingin kami putuskan dan kami beri info data-data kami. Selanjutnya petugas Telkom akan menghubungi kami di nomor hp yang telah kami berikan.

Kami tunggu agak lama sang petugas belum menghubungi kami hingga kami menelpon kembali menanyakan progress pengajuan request kami. Setelah beberapa lama, kurang lebih satu minggu kemudian baru ada petugas Telkom yang menghubungi kami dan memberi tahu hal-hal yang perlu kami bawa saat kami ke Telkom.

Hal-hal tersebut yakni: foto kopi ktp, materai 6 ribu rupiah, modem internet dan modem tv serta remote tv.

Selain itu kami harus melunasi tagihan terakhir dan setelah itu kontrak pun berakhir. Si petugas di plasa Telkom menginformasikan bahwa bila masih ada tagihan setelah putusnya kontrak, diabaikan saja karena kontrak sudah putus seiring kami melunasi tagihan terakhir dan surat pemutusan kontrak kami terima.

Ini sebenarnya bukanlah pengalaman pertama kami karena sebelumnya kurang lebih 3 tahun yang lalu, kami pun melakukan hal yang sama untuk no telepon yang berbeda.

Demikian kiranya pengalaman kami terkait pemutusan kontrak indihome, semoga bermanfaat.
Terima kasih untuk hari ini…


Flag Counter